Home Alkhairaat Singa-Singa Muda Alkhairaat Diberdayakan, Majelis Asybaalul Khairaat Resmi Dilantik

Singa-Singa Muda Alkhairaat Diberdayakan, Majelis Asybaalul Khairaat Resmi Dilantik

26
0

majelis Asybaalul Khairaat resmi dilantik di Bukit Asybaalul Khairaat, Kelurahan Silae, Palu Barat. Pelantikan ini disaksikan langsung oleh Ketua Umum PB Alkhairaat, Habib Ali bin Muhammad Aljufri, serta sejumlah tokoh daerah dan nasional.

Majelis ini didirikan sebagai wadah kaderisasi generasi muda Alkhairaat—yang dalam syair Guru Tua, Habib Idrus bin Salim Aljufri—disebut sebagai “singa-singa” dan “anak-anaknya” yang tumbuh dalam sarang ilmu, yakni madrasah-madrasah Alkhairaat.

Ketua Majelis Asybaalul Khairaat Pusat dijabat oleh Habib Hasan bin Ali Aljufri, didampingi Wakil Ketua Abdul Qadir bin Alwi Aljufri, dan Sekretaris Jenderal Taufik. Formasi lengkap diumumkan melalui SK Yayasan Asybaalul Khairaat Nomor 001/YAK/A/V/2020 yang dibacakan langsung oleh Sekretaris Yayasan, Dr. Ir. Aris Aksarah, M.P.

Habib Alwi Aljufri, sebagai inisiator dan tokoh penggerak majelis, mengingatkan pentingnya keikhlasan dalam bekerja. “Kalau kalian bekerja karena Allah, tidak akan pernah kecewa. Tapi jika karena manusia, bersiaplah untuk kecewa,” tegasnya.

Dalam tausiyahnya, Habib Ali bin Muhammad Aljufri menyampaikan bahwa lafadz pelantikan adalah janji yang dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT, bukan hanya secara kelembagaan. Ia juga mendorong Asybaalul Khairaat agar berperan aktif menghidupkan kembali Madrasah Ibtidaiyah Alkhairaat sore yang diwariskan langsung oleh Guru Tua.

“Madrasah sore ini adalah benteng utama bagi anak-anak kita dari pengaruh negatif seperti narkoba dan kejahatan lainnya,” tutur Habib Ali. Ia mencontohkan keberhasilan wilayah Tinombo dan Tinombo Selatan dalam mendanai guru madrasah secara mandiri.

Habib juga mengajak para kepala desa di seluruh wilayah kerja Alkhairaat untuk turut serta mendukung pembiayaan guru-guru madrasah. Ia menekankan pentingnya peran pemerintah dalam membangun pondasi generasi muda melalui pendidikan agama yang kuat.

“Lihatlah bagaimana pemuda seperti Ali bin Abi Thalib dan Ashabul Kahfi dicatat sejarah karena perjuangannya menjaga akidah. Begitu pula Asybaalul Khairaat hari ini, harus menjadi barisan muda yang teguh di garis perjuangan dakwah,” pungkasnya.

Acara ini turut dihadiri Anggota DPD RI Dr. H.S. Shaleh Aljufri, Bupati Sigi Irwan Lapatta, anggota DPRD dan tokoh-tokoh ormas keagamaan di wilayah Palu dan sekitarnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here